Peran VR di Bidang Bisnis – Virtual reality adalah teknologi yang memungkinkan penggunanya untuk dapat berinteraksi di dalam dunia virtual sebagai avatar.
Teknologi ini berawal dari penemuan sesorama oleh sinematografer Morton Heilig di tahun 1957.
Penemuan terhadap sesorama inilah yang menjadi cikal bakal teknologi virtual reality. Dari sesorama ini tercipta ide head-mounted display oleh Ivan Sutherland.
Adapun istilah virtual reality diperkenalkan pertama kali oleh Jaron Lanier pada tahun 1989. Nama inilah yang juga pertama kali mempromosikan virtual reality sebagai bisnis komersial.
Hingga sekarang, virtual reality telah banyak digunakan untuk berbagai keperluan bisnis.
Pada awalnya, virtual reality memang lebih banyak digunakan sebagai bagian dari industri hiburan. Terutama dari bidang industri art dan game.
Tapi sekarang, virtual reality telah merambah ke berbagai bidang bisnis mulai dari Metaverse, Pelatihan Karyawan, Visualisasi Data, Manufaktur dan juga Pemasaran.
Baca Juga: Bagaimana VR Dapat Membantu Bisnis Berkembang?
Bahkan, virtual reality atau yang akrab disingkat dengan VR memiliki peran penting di dalamnya. Penasaran apa saja? berikut ini penjelasan lengkapnya untuk Sobat Arunews. Simak baik-baik ya!.
Peran VR di Bidang Bisnis
1. Metaverse
Yang pertama adalah bisnis metaverse. Bisnis yang sekarang ini sedang banyak digembar-gemborkan oleh Mark Zuckerberg.
Bisnis ini telah mencuri perhatian dunia sejak pandemi Covid-19 lalu. Ada banyak pemain besar yang ikut di dalamnya. Mulai dari Meta Platforms, Microsoft, dan juga Google.
Bahkan sekarang, Mark Zuckerberg sedang mempersiapkan proyek Horizon Worlds menuju level berikutnya.
Jika Sobat Arunews bergabung di dalam channel Instagram Meta, maka Sobat Arunews bisa melihat perkembangan terbaru mengenai update beta access menuju fitur Titanborne sebuah game shooter di Horizon Worlds.
Adanya VR di dalam metaverse ini memiliki peran untuk membantu pengguna dapat lebih mudah melakukan navigasi di dunia metaverse.
Baik itu dengan gerakan mata, tangan ataupun dengan perintah suara.
2. Pelatihan Karyawan
Yang kedua adalah pelatihan karyawan.
Ya, ada banyak perusahaan dunia yang telah menerapkan VR ini ke dalam metode pelatihan karyawannya. Salah satunya adalah Walmart.
Mereka bahkan melakukan pelatihan dan pengembangan karyawan menggunakan VR sebagai medianya untuk tingkat nasional di Akademi Walmart.
Tak tanggung-tanggung perusahaan juga menyediakan headset Oculus VR ke semua tokonya di AS untuk berikan tingkat pelatihan yang sama pada 1 juta mitra Walmart.
VR di dalam bidang pelatihan karyawan ini memiliki banyak peran. Salah satunya adalah mampu memberikan modul pelatihan yang lebih interaktif dan mudah dipahami peserta pelatihan.
Peran besar lainnya VR di dalam bidang ini, bisa Sobat Arunews baca pada link artikel di bawah ini;
Baca Juga: Fungsi VR di dalam Pelatihan Karyawan
3. Visualisasi Data
Ketiga adalah bidang visualisasi data.
Ya, VR memberikan nafas baru untuk bidang ini. Banyak para pengembang VR percaya, bahwa VR mampu menghadirkan visualisasi data yang lebih imersif.
Perusahaan tidak lagi terpaku menampilkan data-datanya menggunakan angka, tapi juga melibatkan gambar dan video 3D.
Salah satu perusahaan dunia yang telah terapkan VR ini untuk keperluan visualisasi data adalah New York Times.
4. Manufaktur
Keempat adalah bidang manufaktur.
Pabrikan mobil mungkin menjadi contoh yang paling menonjol pada ruang lingkup bidang ini yang gunakan VR di semua tahap pengembangannya.
VR memiliki peran penting seperti mempermudah tahap pemodelan bagi para engineer dan juga tahap promosi mesin mobil. Di mana bagian pemasaran tidak perlu pusing mencari ruang khusus agar audiens dapat melihat mobil ciptaan perusahaan.
Bukan hanya itu saja, VR juga berperan penting untuk meningkatkan keselamatan pekerja di industri manufaktur. Ini dikarenakan pekerja dapat membuat lebih banyak perencanaan yang matang melalui simulasi operasi produksi.
5. Pemasaran
Terakhir adalah pemasaran.
Ya, menyambung peran VR sebelumnya di bidang manufaktur, VR memang menjadikan proses promosi atau marketing jadi lebih mudah.
Terutama untuk produk-produk besar atau bahkan untuk produk kecil. Perusahaan-perusahaan ternama seperti IKEA telah membuktikan efektivitas VR ini di dalam bisnisnya.
Pelanggan IKEA dapat mencoba produk yang disediakan melalui VR tanpa pelanggan harus datang ke toko langsung.
Inilah beberapa peran penting VR di beberapa bidang bisnis. Masih banyak bidang bisnis lainnya yang terkena dampak positif keberadaan VR.
Apabila Sobat Arunews berminat mengikuti jejak langkah perusahaan-perusahaan sebelumnya, dan ingin rasakan langsung dampak positif VR dalam bisnisnya. Segera pesan Jasa Pembuatan Virtual Reality Terbaik, Arutala.
Dapatkan informasi keren tentang teknologi metaverse di LinkedIn Sobat Arunews dengan follow @arutalaid. Untuk Instagram, Sobat Arunews bisa follow @arutalaid.
